Friday 20 March 2009

Urusan

Urusan di kampus alhamdulillah beres. Tiket pesawat dan akomodasi yang dijanjikan alhamdulilah sudah terkonfirmasi. Ijin tidak masuk partime juga sudah turun. Setelah berbagai urusan fisik terselesaikan, saatnya memenuhi kebutuhan mental : Persiapan Batin.  Dengan menyebut nama Allah yang maha Pemurah dan Penyayang... 

Akhir pekan lalu, saya meminta pembekalan sederhana dari seorang guru. Bener-benar dari seseorang yang profesinya adalah guru. Beliau memiliki kemampuan interpersonal yang baik dan punya cara penyampaian gagasan yang unik. Well, wawancara kali ini bukan pertama kali, tapi selalu ada baiknya mengingat dan mempersiapkan kembali. Beberapa poin yang saya peroleh :

1. Persiapkan hati. Yakinlah bahwa rejeki yang kita usahakan/jemput sumbernya baik.

2. Senyum dan kontak mata. Jangan duduk sampai dipersilakan. Bahasa tubuh yang elegan.

3. Beri jawaban yang nyambug dengan pertanyaan.

4. Jangan memberikan jawaban egois yang selfcenter.

5. Cek lokasi wawancara. Alhamdulillah pesawat saya dijadwalkan sehari sebelum hari-H, bisa plesir sambil survey lokasi.

6. Baju formal yang sopan.

7. Bicara dengan intonasi yang mantap, tidak terburu-buru karena hanya akan memperburuk pelafalan dan rawan keseleo lidah.

8. Logika yang runtut, tidak melompat-lompat.

Kira-kira begitulah poin yang bisa saya tuliskan. Hmm....

No comments: