Waktu iseng daftar kerja dan diharuskan kirim CV, hanya CV dalam bahasa Inggris yang terstruktur rapi, CV dalam bahasa Jepang tersusun apa adanya saja. Huh, bikin malu sajaaaa~~ Itu khan perusahaan Jepang. ちゃんと日本語で書きなさいよ!
ReAD MoRE・・・
-Perasan pikiran yang tak tersalurkan lewat lisan-
Jarum jam di tangan kirinya menunjuk angka 12 dan 6. Satu jam lagi matahari terbenam. Ya. Saatnya meninggalkan central park. Dia memutuskan untuk bertamu ke rumah Tuhan. Kesibukan membuatnya jarang sekali bertandang ke sana. Dua minggu sekali? Ah, tidak. Kadang satu kali dalam sebulan. Sosok mungil itu rindu dengan Al Quran yang dilantunkan brother Sulaiman.
"Kaifa khaluka?"
"Ana bi khayr. Alhamdulillah."
Sapaan itu mengingatkan akan resolusinya. Resolusi tahun 2009. Ah, dia lupa. Buku mimpi itu sudah lama tak dia buka. Di sana tercatat dengan tinta biru : Belajar Bahasa Arab. Resolusi ini belum sempat terevaluasi. Enam bulan sudah terlewat sejak Januari. Sedih. Resolusi itu belum terrealisasi. Tapi belum terlambat. Semangat itu kembali dipahat agar tidak lerai seperti mahkota hydrangea yang dia lihat di sekitar Gate 6B, Central Park.