Idul Fitri pertama di benua baru.
Tarawih malam ke-30 ditemani gegap gempita kemvbang api di udara. katanya 4 juli jadi perayaan kemerdekaan Amerika....
Menjalani hari ke-30 Ramadhan dalam burung besi, dari timur Pasifik menuju tepian Atlantik. Betapa waktu Maghrib yang ditunggu itu terasa mempesona, diperlihatkan dari perubahan warna langit yang benderang, meredup jingga, hingga pudar segala warna, bersatu dalam hitam malam. *Pertemukanlah kami dengan Ramadhan tahun depan, yaa Rabb.*
Betapa Allah menyusun jadwal dan scenario terbaik, menjadikan hari ini sebagai hari dinas luar, dengan jadwal sholat Ied dan rapat yang sangat akurat. Tidak perlu pusing ijin ini itu, semua urusan terpenuhi dan terbereskan dengan tepat waktu.
Dan Ah yah, ada beberapa kejadian yang terekam dalam 30 hari terakhir.
1. Ada teman yang nambah hafalan 2 juz dalam 2 minggu!
2. Brexit! Mudik dengan kemacetan terparah di Indonesia ada beberapa korban jiwa di sekitar brebes exit. Bantuan tidak bisa disalurkan karena jalanan menjadi satu arah dan para korban diberitakan berada diposisi luar kota, kanan kiri hutan sehingga ambulance dan bantuan susah disalurkan. (helicopter, mana helicopter?!!).
3. Anak kecil 3 tahun yang lincah makin pinter negosiasi kalau punya keinginan. Jadi orang tua harus lebih cerdik dan sabar. T_T
4. Hunting tempat tinggal mulai mengerucut. Alhamdulillah dapat lokasi antara Masjid dan kantor. Semoga urusan pindahan juga lancar.
5. Sholat Ied di North Carolina berlangsung tertib, tepat waktu dan gak pakai sampah berserakan. Shaf diatur dengan meminta jamaah berdiri meluruskan dan mengisi, beberapa kali sebelum sholat dimulai. Khutbah disampaikan dengan singkat dan jelas : Orang islam tanpa akhlak dan adab yang baik itu, maksudnya gimana? Akhlak dan adab itu harus dikokohkan sebelum urusan ibadah.
6. Idul Fitri pertama dengan anggota keluarga baru : si jagoan, adik si gadis lincah.
7. Bulan syawal... bulan pernikahan kami. Perlu muhasabah lagi setelah 5 Idul Fitri terlewati....
No comments:
Post a Comment