Thursday, 1 April 2010

400 Tahun Nagoya

Setiap peringatan Hari Jadi Nagoya, pemerintah kota menggratiskan biaya masuk tempat-tempat wisata seperti Nagoya Castle, Higashiyama zoo, Tokugawa Park dan sederet tempat wisata lainnya. Tahun ini Nagoya akan merayakan hari jadinya yang ke-400, genap 4 abad sudah. Pada awalnya Nagoya dibentuk sebagai tameng pertahanan oleh Tokugawa Ieyasu untuk menghadapi serangan Toyotomi Hideyoshi dari Osaka. Karena Nagoya adalah sebuah kota artificial, tata kotanya cukup modern dengan jalan utama yang luas. Well, sangat luas untuk ukuran kota besar di Jepang. Jalan raya dalam kota berisi 8 lajur, belum termasuk jalur sepeda dan pejalan kaki yang nyaman. Saya tidak ingat siapa yang mendesign kota ini, namun saya patut berterima kasih atas warisan jalan-jalan luas nan nyaman untuk orang yang hobi keliling kota dengan sepeda macam saya.

Sebelumnya saya tidak terlalu paham urut-urutan sejarah bangsa Jepang. Namun setelah bertahun-tahun hidup dan berinteraksi dengan drama TV, situs sejarah, sampai guide wisata, setidaknya saya tahu sedikit tentang masa ke-shogun-an Tokugawa, era Meiji, hingga Jepang Modern seperti sekarang. Era sebelum itu? Tidak ada ketertarikan khusus, ehehe.

Sebelum Nagoya Lahir, ada cerita tentang Tokugawa Ieyasu untuk menentukan Shogun ke-3. Basilisk. Pada episode pertama, cerita ini mengambil latar Shunpu Castle, sekarang dikenal dengan Shizuoka Castle. Kampung Ninja Iga yang diceritakan dalam anime ini juga masih eksis hingga sekarang (meskipun tanpa Ninja?)di perfecture sebelah.





Pada Masa Perang Sipil (Sen-goku Era), ada 3 pemimpin karismatik yang terlahir dalam generasi yang sama : Oda Nobunaga, Toyotomi Hideyoshi dan Tokugawa Ieyasu. Ketiganya punya karakter yang berbeda : Nobunaga yang Tidak Sabaran, Hideyoshi yang Bijak, dan Ieyasu yang Sabar. Disebutkan cara penyelesaian masalah oleh ketiganya :
Bila seekor burung tidak berkicau, aku akan membunuhnya. (Oda)
Bila seekor burung tidak berkicau, maka aku akan membuatnya berkicau. (Hideyoshi)
Bila seekor burung tidak berkicau, maka aku akan menunggu hingga dia berkicau. (Ieyasu)

Sesuai dengan karakternya, dibandingkan pimpinan lain pada masa itu, Ieyasu hidup paling lama di bumi. Karena sabar?

Satu kesamaan dari ketiga pemimpin itu, mereka terlahir di Nagoya dan sekitarnya. Makanya rakyat Nagoya cukup bangga dengan kota mereka yang menjadi tempat kelahiran tokoh berpengaruh di Jepang pada masa lalu.

Tahun ini saya ingin wisata sejarah saja ah. Kelahiran Nagoya ditandai dengan dibangunnya Nagoya Castle tahun 1610. Sayangnya kompleks Kastil ini hancur luluh lantak saat Perang dunia 2 oleh serangan udara. Rekonstruksi komplek kastil baru dimulai tahun 2009 dan direncanakan akan selesai dalam 10 tahun. Penyandang dana utamanya adalah Perusahaan Bo*i*g sebagai rasa tanggung jawab atas penghancuran yang dilakukan oleh pesawat-pesawat produksi mereka sewaktu PD 2.

Selain Nagoya Castle ada satu tempat bersejarah lagi yang patut dikunjungi. Atsuta Shrine. Awalnya Jinja ini berfungsi sebagai markas pertahanan. Masih ada Tembok Oda sepanjang 400 meter untuk mengahadang serangan musuh. Ada pula bangunan yang dipergunakan sebagai tempat peristirahatan Kaisar Meiji. Minggu lalu saya melawat ke sana. Dann~ saya beruntung karena pengelola bangunan ini kenal dengan guide saya, sehingga datanglah kesempatan untuk minum teh hijau Jepang di tempat peristirahatan itu. Lucky! Ah yah, di tempat-tempat wisata di Nagoya, ada Guide yang akan memandu kita secara gratis! GRATIS!

Upacara Pernikahan Tradisional Jepang juga sering mengambil tempat di sini. Bila beruntung, kita bisa menyaksikan upacara itu lengkap dengan Miko Shinto sambil foto-foto. ^_^. Atsuta Shrine juga merupakan tempat penyimpanan 3 benda pusaka Amaterasu (katanya sih) : Pedang. Dua benda pusaka lainnya berupa Cermin (disimpan di Ise shrine) dan Perhiasan (disimpan di Tokyo). Ketiganya disimpan dalam peti keramat yang bahkan kaisar pun tidak berhak membukanya. Saya jadi sangsi apakah ketiga benda tersebut benar-benar eksis di dunia ini?

Meskipun demikian kisah seputar amaterasu dengan ketiga benda pusaka ini cukup berpengaruh dalam anime Jepang. Bila anda cukup jeli, kisah-kisah bergenre magic dan sejarah banyak dikembangkan dari kisah kepercayaan asli bangsa ini.

Tahun ini, kejutan apa yang dipersiapkan oleh pemerintah kota Nagoya ya?
::Setelah saya cek, Ternyata Nagoya lebih luas dari Medan, sedikit lebih kecil dari Surabaya. Kurang lebih luasnya adalah 10 kali kota Yogyakarta. Kepadatan penduduknya lebih rendah dibandingan tiga kota di Indonesia tersebut.::

No comments: